Teluk Kuantan - Program Cetak Sawah Rakyat yang menjadi bagian dari ketahanan pangan Presiden Prabowo dengan memanfaatkan lahan rawa menjadi persawahan atau mengoptimalkan lahan yang ada agar lebih produktif, mendapat perhatian khusus dari Bupati Kuantan Singingi (Kuansing). Dalam Rapat Perencanaan Cetak Sawah yang digelar di Ruang Rapat Bupati, Rabu (24/12/2025), Bupati berharap anak-anak muda Kuansing dapat berkontribusi dan membantu pengelolaannya.
“Petani milenial harus mampu mengubah pola lama menjadi pertanian yang berbasis teknologi, mulai dari pengolahan lahan, penanaman hingga pasca panen,” ujar Suhardiman.
Dalam arahannya, Bupati H. Suhardiman menginstruksikan Penyuluh Pertanian dan Kelompok Tani untuk berkoordinasi dengan Kepala Desa guna membentuk kelompok tani milenial sebanyak 25 orang per desa. Ia berharap generasi muda tidak ragu terjun ke sektor pertanian dengan memanfaatkan teknologi modern.
“Dengan demikian, kita di daerah bisa meminta kebutuhan peralatan pertanian yang modern dari Pemerintah Pusat,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kuansing, Deflides Gusni, menjelaskan bahwa total luasan rencana cetak sawah baru dan Cetak Sawah Rakyat (CSR) di Kecamatan Inuman mencapai 211 hektar.
Bupati juga menghimbau kepada milenial atau anak-anak muda untuk mulai berpikir cerdas dan memanfaatkan teknologi dalam pengelolaan pertanian. "Kita bisa menghasilkan rata-rata nasional gabah kering dan tentunya memenuhi kebutuhan stok di Kuansing. Mari sama-sama bangun negeri ini dan pemerintah siap memfasilitasinya," tutupnya.
